- Penilaian sikap (afektif), mereka atau juga para guru menilai sikap seorang siswa saat sedang mengajar dan juga saat bertemu mereka. Yang mereka nilai dari sikap adalah sopan santun, gaya bahasa, kerapian dalam berpakaian, rajin, dan tak pernah ada alfa dalam absen. Dalam penilaian sikap biasanya penilaian dengan mengunakan huruf, contoh : A (sangat baik), B (baik), C (kurang baik).
- Penilaian dalam Psikomotor, kalau ini adalah penilaian skill kemampuan kita. Biasanya para guru menilai dari praktek. Contohnya dalam melukis, berlari dalam olahraga dsb. Penilaian ini tetap memakai angka.
- Penilaian kognitif (otak). Di penilaian ini otak kita sangat di perlukan, disini kita harus bisa berpikir, menghafal, mengaplikasi, menganalisis, dsb .. mangkannya, penilaian ini banyak di dapat dari ulangan atau ujian-ujian. Penilaian ini memakai angka juga.
Dan yang paling dikagumi dari guru adalah guru hanya sedikit menilai siswa dari nilai kognitifnya karena mereka beranggapan bila di dalam ulangan siswa banyak yg tidak jujur. maka dari itu mereka lebih senang menilai ulangan siswa walaupun nilai mereka jelek, karena guru tau kalo siswa itu jujur. Tapi mereka melihat dari segi kepribadiannya juga. Kalau misalkan nilai siswa jelek dan kepribadiannya jelek maka tidak ada bantuan buat mereka.
Jadi jangan beranggapan guru itu jelek ya, gara-gara merekalah kita bisa sukses....
0 komentar:
Posting Komentar