Setelah satu minggu menjalani ulangan semester yang begitu sulit dan susah, waktu belajar mereka tambah menjadi lebih banyak. Malam mereka belajar, Pagi sebelum sekolah mereka belajar, dan pulang sekolah pun mereka juga belajar. Namun apa yang didapat dari hasil belajar itu belum mencapai target untuk tuntas atau kompeten, jadi mereka harus melakukan Remidi atau pengulangan ujian agar nilai mereka menjadi tuntas.
Ketika waktu remidi meraka mencari guru mata pelajaran yang harus mereka tuntaskan, sampai meminta berbagai macam tugas agar mereka tuntas. Tapi apa mau dikata, kehadiran dan sikap mereka juga menentukan nilai dari ketuntasan mata pelajaran. Guru sangat mudah menilai seorang siswa dari sikapnya kepada guru maupun sesama teman siswanya. Untuk kehadiran terdapat rekap absen yang menunjukkan kehadiran siswa.
Kembali lagi ke masalah remidi, siswa yang ingin memperbaiki nilai mata pelajaran sebelum nilai tersebut ditulis di raport. kesimpulannya dalam remidi adalah siswa harus benar-benar mengusai materi mata pelajaran tersebut. Apabila siswa belum bisa menguasai materi maka siswa diberikan nilai yang wajar dengan kemampuan siswa. Dan siswa harus bisa menerima nilai yang diberikan oleh guru kepadanya, karena nilai tersebut adalah hasil penggabungan dari beberapa nilai (Nilai Tugas, Nilai Harian, Nilai Ulangan, Nilai Sikap dan Nilai Kehadiran).
1 komentar:
certainly like your web-site but you need to check the spelling
on several of your posts. Many of them are rife with spelling issues and I
find it very troublesome to inform the truth nevertheless I will
definitely come back again.
Also visit my web page :: myextramoneytips.info
Posting Komentar